Hubungi Segera
David Leonello ( 085935044888/08882980888 ) Franta Hezrony ( 085868633322/087836811100 )
Saudi Arabia - India - Italy - Indonesia - China

Saham Asia Menguat Tetapi Perkiraan Belum Pasti
5 Juli 2010 10:43


Saham Asia menguat hari Senin, dengan investor melakukan aksi ambil untung dalam pola defensif dan membeli kembali saham-saham yang terpuruk, walaupun penjualan diteruskan dalam waktu singkat seiring ekonomi AS dan Cina melambat secara bersamaan.

Pasar tenaga kerja AS menyusut di bulan Juni untuk pertama kalinya tahun ini, menambah kekhawatiran atas perlambatan ekonomi global, terutama aktivitas manufaktur Cina yang menurun dan harga property dalam resiko merosot.
Pasar keuangan merefleksikan penurunan yang tajam dalam pengambilan resiko sebagai hasil dari persepsi ekonomi global. Saham dunia telah turun 13.1% dalam 2 bulan belakangan.

Fokus minggu ini terpusat pada bagaimana para bank sentral akan memperlihatkan tanda-tanda perlambatan global yang akan dating, dengan ECB dan BoE dimana keduanya akan mengadakan pertemuan kebijakan dan pertemuan RBA dan Bank of Korea yang juga akan dilaksanakan.

Indeks rata-rata Nikkei Jepang naik 0.4%. Indeks MSCI untuk saham-saham Asia Pasifik diluar Jepang naik 0.2%, walaupun kenaikan di saham-saham sumber daya dan teknologi sebagian besar turun karena penurunan di saham konsumsi, keuangan dan telekomunikasi. Saham-saham Cina daratan mengalami kejatuhan terbesar. Indeks komposit Shanghai turun 1%, membawa pergerakan saat ini turun 28%. Bank pinjaman terbesar ke 4 Cina, Bank of China mengalami penurunan sahamnya 1.8%, penyebab kedua terbesar turunnya indeks komposit, setelah perusahaan tersebut mengeluarkan right issue senilai $8.8 miliar selama sepekan.

Saham perusahaan tersebut turun 2.3% di Hong Kong dan penurun terbesar di indeks Hang Seng, yang turun 0.2%.
Pasar AS akan ditutup untuk libur nasional, yang mungkin menahan volume perdagangan merendah untuk sesi global terakhir.

blog comments powered by Disqus
Program Affiliate Indowebmaker