SM Mundur, Anggito Calon Kuat Menkeu?
5 Mei 2010 12:05:35
World Bank menunjuk Menteri Keuangan Republik Indonesia sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia. Apabila Sri Mulyani Indrawati menerima kepercayaan ini, maka Ia akan memiliki wewenang atas tiga wilayah, yakni Amerika Latin dan Karibia, Afrika Utara dan Timur Tengah.
Presiden Bank Dunia, Robert B. Zoellick memuji habis-habisan kemampuan Sri Mulyani dalam penanganan masalah keuangan. "Ia memiliki pengalaman dalam organisasi Bank Dunia dan penguatan good governance di Indonesia," urai Zoellick melalui press release, Rabu (05/05). Meskipun belum ada pernyataan resmi dari kementerian keuangan, Sri Mulyani kemungkinan besar mulai aktif di Bank Dunia pada Juni 2010 mendatang.
Kompetensi sang Menkeu sudah sangat mendunia. Tidak hanya masuk sebagai wanita paling berpengaruh dunia versi berbagai media, beliau juga beberapa kali didaulat menjadi finance minister terbaik di kawasan Asia. Meskipun masih tersandung kasus Bank Century, eks-direktur IMF Asia Pasifik ini masih disegani pelaku keuangan. Bahkan atmosfir positif dunia investasi Indonesia juga hasil jerih payahnya.
Seandainya Sri Mulyani menerima pinangan World Bank, maka presiden harus menghadapi situasi sulit. Karena hingga saat ini belum muncul sosok yang dapat memberi ketenangan bagi investor. Nama Anggito Abimanyu dinilai pantas mengisi posisi Menkeu, disamping Darmin Nasution. Namun reputasi keduanya masih jauh di bawah menteri saat ini.
Presiden Yudhoyono telah menerima laporan menkeu sekaligus memberi ucapan selamat. Namun pihak istana belum mendapat surat pengunduran diri dari yang bersangkutan.
Investor pasar modal tampak menunggu penyataan Sri Mulyani atas kabar penunjukannya. Apabila yang bersangkutan menerima pinangan World Bank, volume transaksi pasar modal akan surut dalam jangka waktu dekat. Mengingat kelonggaran di sektor keuangan saat ini merupakan buah kebijakan Sri Mulyani.