TRIK MENANG FOREX

Euro Anjlok Dekati $1.2250 Seiring Kekhawatiran Hutang Usik Pasar
25 Mei 2010 14:35:58


Saham Asia anjlok selama beberapa bulan, Euro merosot dan minyak serta mata uang dengan yield tinggi melemah hari Selasa karena kekhawatiran buruknya masalah hutang pemerintah akan memicu krisis baru di sektor perbankan.

Tingginya tekanan dan pembicaraan peperangan di semenanjung Korea juga mengusik investor di timur Asia. Respon Eropa yang belum jelas atas krisis hutang Yunani dan membengkaknya deficit di negara lain Eropa telah melemahkan pasar selama lebih dari 6 bulan dan pengambilalihan bank pinjaman kecil Spanyol oleh bank sentral di akhir pekan lalu menimbulkan ketakutan dari meluasnya masalah tersebut.
“Situasi saat ini terkait bank Spanyol membuat investor gelisah karena hal ini menaikkan kecurigaan bahwa telah terjadi sesuatu dibalik layar”, dikatakan Hiroichi Nishi, General Manager dari divisi permodalan di Nikko Cordial Securities di Tokyo.

Kondisi pendanaan untuk bank-bank yang semakin ketat, dengan institusi-institusi (keuangan) di AS enggan bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan yang berkaitan erat dengan Eropa.

“Investor melakukan aksi jual setiap kali Euro rally”, dikatakan Jonathan Cavenaugh, currency strategist dari Australia Westpac. “Kekhawatiran terkait krisis hutang Eropa menunjukkan tanda kerusakan di sector perbankan dengan meningkatnya beban pendanaan, walaupun mulai dari tingkat yang sangat rendah. Semua ini hanya melihat kepada permintaan yang meningkat untuk dollar AS”. Pasar uang juga melihat adanya keengganan untuk pemberian pinjaman yang meningkat, khususnya untuk jangka panjang, naiknya ketakutan ketatnya pembiayaan menggunakan dollar lebih jauh dapat menyulitkan perbankan. Saat ini Euro diperdagangkan di $1.2253.